Bab 90 Hadiah Spesial Memalukan

3326 Words

“Claris? Claris?” tegur Keenan dengan suara meninggi perlahan. Clarisha Wira Atmaja menaikkan kedua alis karena terkejut, menoleh ke arah pria tampan yang sudah berdiri di dekatnya. Senyum pria itu sangat lebar dan membuat hati siapa pun yang mengalami musim kemarau langsung saja menjadi musim hujan yang menenangkan jiwa. “Oh... Keenan? Sudah sholat magrib?” tanya Claris sedikit linglung, menoleh ke arah pria yang baru saja datang dari arah musala mall. Keenan menautkan kening, menatapnya heran. “Apa kamu kepikiran soal Damian beberapa saat lalu?” tanyanya langsung tepat ke inti. Claris sang cupu segera salah tingkah memerah luar biasa tanpa bisa menyembunyikan isi hatinya. Namun, mulut tetap saja berkata lain. “Ka-kamu bicara apa? Aku dan dia mana cocok?” sanggahnya dengan sedikit s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD