Bab 40 Tidak Bisa Kabur

2402 Words

Esok harinya, Clarisha Wira Atmaja berjalan gontai di jalan setapak salah satu sisi kampus menuju kantin Barat. Moli menyuruhnya mengadakan rapat dadakan bersama Eric. Sebenarnya dia sangat malas dan masih capek, tapi Moli terus mendesaknya sampai akhirnya menyerah menurutinya. Wanita cupu dengan pakaian sangat biasa dan terkesan kampungan itu—rok biru langit semata kaki dan rajut wol krem, terlihat sangat tidak cocok dengan pemandangan berkelas di sekitarnya. Padahal itu hanyalah halaman santai sebuah kampus, bukan tempat untuk fashion show. Sayangnya, di sekitar Claris saat berada di kampus memang seperti itu. Semuanya, baik pria dan wanita memakai pakaian bermerk, terlihat tampan dan cantik. Jika bukan karena nasihat Moli untuk menyuruhnya sedikit lebih bergaya, minimal rapi dan ta

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD