Bab 93 Terlalu Baik

2136 Words

Pada hari Selasa siangnya, Claris yang kebetulan tidak punya jadwal perkuliahan, menghabiskan harinya dengan bekerja serius dan penuh semangat di kafe Bu Gina. “Claris, sepertinya kamu sangat bersemangat hari ini? Ada apa?” Keenan yang melihat Claris sejak tadi yang tersenyum lebar berseri-seri, akhirnya membuka suara dengan senyum penasaran di wajah tampannya. “Aku? Benarkah terlihat sangat bersemangat?” “Iya. Kamu sangat bersemangat. Apa ada sesuatu yang terjadi? Sesuatu yang baik?” tanyanya, mendekati Claris yang sibuk meletakkan nampan berisi peralatan makan para pengunjung ke konter cuci piring. “Um... apa salahnya merasa bahagia? Apa perlu ada alasan untuk itu?” celutuk Claris dengan wajah berseri-seri. Sebelah kening naik. Pria yang sedang bersandar di konter sambil bersedeka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD