Kiara benar - benar merasa bersalah kepada Rakha, jantungnya terus berdetak tak karuan mengingat kejadian beberapa menit lalu saat Alex menciumnya. Ia bergegas ke kantor Rakha untuk menemuinya dan meminta maaf atas kesalahan yang tidak disengaja namun dinikmati. 30 menit perjalanan akhirnya Kiara sampai di gedung Adiwijaya, ia berjalan ke kamar mandi yang ada di lobi membersihkan bibir dan mengoles kembali lipstik pada bibirnya. Kiara menarik nafas dan mengeluarkan dengan kasar untuk menghilangkan kegugupannya. "Tidak apa - apa itu hanya kesalahan" batinnya Dengan senyum ceria ia menyapa semua karyawan yang ada di sana, mencoba menghilangkan kegundahan hatinya dan menganggap tidak terjadi apa - apa. Ting! Pintu lift terbuka, Kiara mencoba tenang dan melangkahka

