Happy Reading.
Tidak ada yang bisa dilakukan Charles selain terdiam dengan kaku seolah kehilangan kata-kata saat mendengar kalimat menohok dokter Derrick. Dia menipiskan bibirnya, memunculkan senyum pedih yang tampak nyata di wajahnya. Terduduk lemah dengan hati berantakan, dia tak lagi memiliki nyali untuk bertemu dengan Emily. Entah kenapa dia tidak sanggup jika harus melihat kondisi istrinya yang terbaring lemah tak berdaya di atas ranjang. Namun Charles tak menampik bahwa ada rindu yang menggulung di dalam batinnya akan perempuan itu. Charles merasakan jantungnya berdentam kuat dihantam rasa bersalah yang teramat sangat. Mungkin semua adalah balasan dari segala dosanya. Emily adalah korban, perempuan malang itu tidak seharusnya merasakab kesakitan ini. Tapi semua sudah terlambat bukan
