Tak Bisa Saling Memahami

1378 Words

Setelah mengikuti wanita tadi, Nadia dan wanita tersebut keduanya kini sudah berdiri tepat di depan sebuah pintu ruang khusus. “Tunggu ya Kak!” ujar wanita tersebut. Nadia menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Sembari menunggu, ia memilih untuk melihat-melihat ke sekeliling arah. “Hallo ... maaf mengganggu Kak, ini tamunya sudah datang,” ucap wanita tersebut, yang diyakini tengah melakukan sambungan telepon. “Oh, Baik Kak,” ucapnya lagi. Lalu ia beralih menatap ke arah Nadia. “Silakan masuk Nona, di dalam Nona Kana Putri sudah menunggu,” jelas wanita tersebut seraya mengulurkan sebelah tangannya, mempersilahkan Nadia dengan sopan. “Oh, iya. Terima kasih.” Nadia mengucapkan terima kasih dengan nada yang tak kalah sopan. “Sama-sama Kak, kalau begitu saya permisi dulu.” Wanita terseb

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD