Urmila terpaku setelah menyaksikan perdebatan kecil di antara Shiv dan juga Tara. Tara begitu berani menentang laki-laki yang terlihat dingin dan kaku itu.
Biasanya Shiv akan marah bila dirinya dihina di depan umum. Namun, kali ini Shiv bersikap berbeda dari biasanya, ia memperlakukan Tara dengan cara lain, ia tidak marah ataupun menuntut Tara. Malah sebaliknya, ia menghadapi Tara dengan tenang, tidak tersulut emosi walau gadis itu berkata ketus padanya.
Shiv menyandarkan badannya setelah menghadapi Tara. Urmila berjalan mendekati meja Shiv.
"Maaf, Pak Shiv. Kalau boleh tau siapa wanita tadi? Kenapa dia begitu kesal kepada Bapak?" tanya Urmila memberanikan diri untuk mencari jawaban dari rasa penasarannya.
"Dia wanita yang spesial dalam hidupku," jawab Shiv sembari tersenyum tipis.
Ra
