32. Sidang Kedisiplinan

1101 Words

Evan menghela napas lelah. “Aku sudah menandatanganinya tadi pagi, surat permohonan dari OSIS untuk sekolah mencabut gelar siswa teladan kamu.” Mata Lyssa nanar memandang kekasihnya, saat ini, ia tidak sedang ingin dipanggil ‘Kamu’ oleh Evan. Ia ingin Evan memanggilnya ‘Bee’ seperti biasa. Dengan penuh cinta dan rasa sayang. “Aku tidak masalah,” balas Lyssa berani. Evan mengacak rambut frustrasi. Melepaskan pegangan tangan Lyssa secara tak langsung. “Ini bukan tentang gelar atau apa, Bee.. Ini tentang kamu. Tentang kamu yang kecanduan merokok,” ujarnya frustrasi. Siswa-siswi mulai melihati mereka dari kejauhan. Lyssa balas membela diri, “Apa merokok sangat buruk? Apa aku tidak boleh merokok? Lagipula aku merokok nikotin, bukan g-nja dan sebagainya.” Dia sudah ingin menangis. Masa hany

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD