Adiva tidak mengerti dengan sikap seorang Ghavin Candrama yang saat ini sengaja mendiamkannya. Seharusnya ia yang sangat marah karena tingkah Ghavin yang meminta kedua bodyguardnya untuk memukul Tegar teman kuliahnya. Harusnya Ghavin yang mengajaknya berbicara lebih dulu dan mengatakan kata-kata manis, lalu mencoba merayunya agar ia tidak marah, tapi nyatanya tak ada dari mereka yang memulai pembicaraan secara pribadi. Saat ini Adiva sedang mengerjakan beberapa berkas, sesekali ia melirik Ghavin yang terlihat dingin dan hanya berbicara seperlunya kepadanya.
Adiva menghela napasnya, ia sangat kesal dan tidak suka Ghavin mendiamkannya seperti ini. Tapi ia juga tak ingin mengalah dengan bertanya kepada Ghavin kenapa Ghavin mendiamkannya beberapa hari ini. Adiva melangkahkan kakinya mende
