THE BEGINNING 1

770 Words
Mission valley, San Diego. California     Suara gemercik air hujan yang terlengkapi desiran angin malam di sebuah lorong, terlihat dua pasang mata di dalam apartemen kecil tengah berseteru dalam balutan selimut.     Desahan panjang kian kuat mengiringi alunan musik jazz. "Eemmhhh... Oh... Charl."     Lizzy tak bisa menolak sentuhan hangat dari pria tampan bertubuh sempurna itu, pinggulnya lemah gemulai menari di atas tubuh Charles.     "Kau sangat cantik, Monday!" tangan besarnya merengkuh pinggang kecil Lizzy yang ramping, Charles merebahkan diri bertukar posisi.     Terlihat raut wajah penuh hasrat keduanya saling terpejam menikmati keindahan bercinta mereka. Charles membelai k******s milik Lizzy yang berwarna merah muda, desahan semakin kuat dan hebat saat jari tengah Charles pelan menyusuri lebih dalam di bawah sana.     Tubuh Lizzy semakin bergerak tak beraturan saat lidah Charles dengan lincah memainkan ujung sensor seksualitas miliknya, semakin kuat dan semakin menjadi hasrat yang diberikan oleh Charles. Kembali Charles menekan unsur prianya tergesek dengan celah lembut kewanitaan Lizzy, memegang kedua buah d**a kekasihnya Charles terus mencium leher jenjang Lizzy.     Tekanan dari milik Charles lebih dalam, kuat dan berhasil mengguncang tubuh Lizzy semakin kehilangan kendali, desahan keduanya bertemu untuk saling berpelukan dan memuja kenikmatan, "aahhh.... Ahhh..."     "Ohh Liz, mendesah lah! Aku semakin tergoda denganmu." Charles semakin mendominasi ketika miliknya terjerumus dan sengaja dijebak oleh kenikmatan di atas dasar kulit yang telah basah oleh cairan rangsang milik Lizzy. Bentuk sintal d**a Lizzy sangat menarik inspirasi Charles untuk memilin serta melumatnya.     Kemudian Charles membuat gerakan cepat untuk tubuh mereka berdua berdiri di sudut tembok yang mulai usang termakan usia. Charles membalikkan tubuh Lizzbeth serta meremas pangkal paha Lizzbeth penuh semangat gairah seksualitasnya, satu tangan Charles mengangkat paha mulus pujaannya dan menahan tubuh Lizzbeth agar tak terhuyung dengan tangan yang satu lagi.     Dengan hasrat terpendam di dalam dunia mereka tercurahkan, Charles kembali menekan miliknya yang berotot secara perlahan-lahan menembus kembali ke dalam celah yang sangat penting baginya, "jangan lupakan malam ini sampai kapanpun Monday, aku mencintaimu Liz." Charles menyusupkan wajahnya mencium bahu dan mendarat sempurna di leher Lizzbeth, keduanya menikmati malam penuh keindahan itu.     Lizzy mencium bibir Charles dengan lembut membuat Charles semakin hanyut lebih dalam menekan miliknya. "Aahhhh... Charl, eemmmhhh..."     "Capai lah, nikmati malam kita Monday!"     Tubuh Lizzy semakin terguncang memperlihatkan payudaranya yang indah mengayun, Charles semakin brutal menekan kemudian memainkan buah d**a Lizzy penuh nafsu. Lizzy meremas rambut Charles yang semakin menambahkan gairahnya. Mereka berdua mencapai puncaknya yang sangat indah dan menakjubkan, dan... Tak terlupakan hingga kapanpun waktu berdetak meninggalkan masa, cinta antara seorang gadis cantik berasal dari keluarga serba seadanya dengan Charles seorang iblis terkemuka di Italia serta penguasa dunia gelap yang tidak pernah Lizzy ketahui. [...]     Charles dengan lembut membelai rambut Lizzbeth yang telah basah oleh keringat percintaan, kembali ia mencium bibir Lizzy yang membuat laki-laki berusia 34 tahun ini kembali ingin b******u, namun mengingat 'waktu' yang telah menjebaknya untuk segera pergi meninggalkan Amerika.     Charles menarik selimut serta memakaikan t-shirt tipisnya untuk menutupi d**a kekasihnya yang selalu menggoda gairah laki-lakinya, dilihat kekasihnya yang sedang terlelap dan Charles mencium kening serta mengusap lembut bibir yang merah merona itu membuat Charles sangat berat meninggalkan Lizzy.     Dengan langkah berat yang terus dipaksakan Charles kembali menatap dalam-dalam mata dan tubuh berbalutkan selimut meninggalkan aroma khas percintaan miliknya.     'Menikahlah dengan lelaki kaya raya pilihan ibumu itu Monday, aku hanya pria yang akan membawa petaka. Maafkan aku Liz!' Tulis Charles pada secarik kertas yang ia letakkan di samping tubuh Lizzy, dan kemudian ia pergi berlalu meninggalkan kekasihnya.     Dengan tatapan menyelidik serta langkah menuruni anak tangga pelan Charles melepas sweater kumuhnya, terlihat dua laki-laki berbadan besar menghadang dirinya. "Selamat malam tuan Emanuele, ini kostum Anda!"     Charles melekatkan jas navy blue nya dengan cepat serta mengambil senjata andalan dari seorang Charles Emanuele Allighiero yang telah dipersiapkan anak buahnya, kemudian langkah yang sedikit menyapu genangan air hujan Charles mengarahkan bidikan pada dua pria yang siap mendatangi. 'terdengar tembakan' Charles menembakkan peluru yang dimuntahkan melalui pistol Volt 1911, pistol memiliki 7 buah amunisi dengan kecepatan 1.122 per detik itu menjadi favoritnya.     Kedua target sasaran Charles tergeletak tak bernyawa dengan luka mengaga hanya dengan satu pelurunya saja. "Kita harus cepat meninggalkan negara ini tuan, anda mulai terkepung dan...," dengan tatapan takut Jason kembali menjelaskan maksud pernyataannya. "Ini membahayakan nona Lizzbeth."     Charles tersenyum dengan seringai mematikan serta melangkah menuju mobilnya. Di dalam mobil perempuan cantik penggoda Charles tengah menunggunya.     "Ke mana kita akan pergi Emanuele?" wanita berambut blonde dengan cairan wine di dadanya sengaja melibatkan belaian di samping Charles.     Charles menghempaskan sentuhan tangan wanita itu dari k*********a, dengan gaya menggoda wanita itu tersenyum licik, Charles melirik kembali apartemen yang tengah melindungi tubuh kekasihnya itu,     "Bawa aku kembali ke Italia, Jason!"     'Aku akan mendatangi mu kembali, tunggulah aku yang mampu mencintaimu dengan persyaratan ku!' Batin Charles bersumpah mengobarkan keinginan dan gairah yang tertinggal di sana dalam keterpaksaan. Charles menengadah menatap atap mobil tak menampilkan apapun, namun dalam benak dan otaknya penuh rangkaian yang akan ia susun untuk mendapatkan kekasihnya kembali.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD