Mata Adzkia membulat sempurna lalu bergegas bangkit merebut ponsel Arka. "JANGAN! Jangan beli tiket pesawat, Arka tidak akan ke mana-mana, awas kalau beli tiket pesawat," ancam Adzkia lalu mematikan sambungan telepon itu. "Mama ...," tegur Arka kesal lalu hendak meraih handphonenya tetapi di sembunyikan oleh Adzkia yang terus menggeleng. "Mama mau berubah, tolong jangan pergi," pinta Adzkia dengan suara lirih menatap sendu anak semata wayangnya. " Tapi kalau Mama melukai hati istriku lagi, maaf ... mendingan kalian tak saling bertemu saja bukan, caranya ya itu, kami akan pergi ke luar negeri yang tak akan ku sebutkan di mana," tutur Arka pelan dibalas gelengan lemah Adzkia. "Mama janji bakal menerima Mona," kata Adzkia menggenggam jemari menantunya membuat Mona menoleh. "Tolong ... b

