“Yah. Hari ini terakhir ditraktir ya?” tanya Dimas ketika ia telah menyeruput es tehnya hingga habis.
“Iya. Tapi besok masih tetap kesini, kan?” tanya Renata.
Lelaki itu kemudian menganggukkan kepalanya.
“Kebetulan Roni pulang hari ini. Jadi besok dia disini.”
“Oh ya?”
Renata yang kini menganggukkan kepalanya.
“Bude sama pakde lagi jemput ke bandara.”
“Wah. Jadi ada temen main lagi nih.”
Dimas dan Roni cukup sefrekuensi jadi lelaki itu senang bila Roni pulang ke kampung halamannya.
Lelaki itu kemudian teringat akan sesuatu. Mumpung warung sedang sepi, ia merasa aman untuk bertanya begini.
“Hendra bilang katanya dia pernah denger kamu pindah ke Bandung. Jadi dia nyariin kamu selama setahun disana.”
Renata cukup kaget. Kaget karena Dimas membicarakan mengenai Hendra sesantai itu.
