Hari senin yang terlalu indah untuk dihabiskan dengan menangisi tingkah Revaldo yang semakin hari semakin tidak bisa ditebak. Hera memilih mengisi waktunya untuk perawatan di spa. Seperti biasa ia tidak bertemu Revaldo hari ini. Bahkan lelaki itu juga tidak perlu repot-repot untuk menghubunginya. “Kau disini, Hera? Kau mengikutiku?” Hera mengangkat satu alisnya kala menatap perempuan yang sedang dilayani resepsionis. Ia tidak menduga akan bertemu Kirana disini. Joshua yang menyadari hal itu pun segera mendekati Hera. “Nona. Sebaiknya-“ Hera meminta Joshua untuk terdiam. Ia tidak seburuk yang dipikirkan lelaki itu. Joshua pasti berpikir bahwa dirinya akan marah-marah pada Kirana dan menjambak rambut perempuan itu. Atau apa saja yang sekiranya dapat membuat keributan disini. “Maaf, apa