Cupcake Buatan Arumi Spesial untuk Brilliant

1077 Words

"Bella dan bibi pandai memasak ya. Tidak seperti kamu," ucap Brilliant sambil tersenyum seakan meledek Arumi yang duduk di sampingnya. Arumi yang mendengar pernyataan Brilliant itu pun tampak tak peduli. Ia tetap melihat ke arah jalanan yang pagi itu cukup ramai. Bagi Arumi tak penting baginya memberitahu Brilliant jika semua resep yang dimasak oleh bibi dan adiknya itu adalah resep darinya. 'Dia belum tahu saja kalau akulah yang pandai memasak,' batin Arumi. Setelah nada mengejek itu Brilliant tak bicara apapun lagi. Begitupun Arumi yang memilih diam seribu bahasa. Hingga akhirnya, saat mobil berhenti tepat di lampu merah Arumi melihat ke arah Brilliant. "Sampai kapan kita akan menginap di rumah ayahku?" tanya Arumi. Mendapat pertanyaan dari Arumi, Brilliant mengedikkan bahunya. "

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD