MINERVO 127 : Camkan Itu

1404 Words

Suasana di ruangan terbuka itu jadi tampak hening saat Paul meminta para pahlawannya untuk tenang, sepertinya lelaki sangar itu akan mengatakan suatu hal penting. Koko, Si Lelaki Cantik berambut ungu lebat pun, yang baru saja kembali dari dapur, segera meletakkan gelas-gelas minuman hangat yang dibawanya ke meja yang ada di tengah, lalu beringsut duduk di sofa, bergabung bersama yang lainnya. "Jadi," Paul berdehem sejenak, meminta perhatian pada semua yang hadir di sana. "Seperti yang kalian tahu, kami berhasil membawa pahlawan baru dari Kota Barasta, yang juga akan menjadi rekan baru kalian. Kuharap, kalian bisa akur dengan dia. Tapi aku tidak bisa menjamin, karena perempuan ini cukup sadis." "Sadis?" Nico berjengit, tampaknya dugaannya benar, perempuan asing itu punya kepribadian yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD