MINERVO 117 : Perang

1089 Words

Mereka semua terkejut saat mendengar seruan Lizzie, mereka tidak menyangka kalau gadis itu adalah sosok yang berbahaya di sini. Mereka kira Lizzie adalah salah satu korban pembunuhan yang dilakukan oleh lelaki berambut hitam itu, yang punya wajah angkuh dan seram. Tapi ternyata dugaan mereka salah, dari omongan Lizzie saja, sudah jelas kalau gadis itu bukan korban, melainkan pelaku dalam aksi berdarah di rumah ini. "A-Apa!? K-Kau mau membantai kami semua!?" "Ini mengerikan! Mengerikan sekali!" "Dia Lizzie tetangga kita, kan!?" "Iya! Dia Lizzie! Dan sepertinya dia sudah gila!" "Aku tidak menyangka dia punya pemikiran jahat seperti itu!" Masing-masing dari anggota keluarga Rara, saling sahut-menyahut, memberikan reaksi mereka terhadap omongan Lizzie yang begitu mengancam. Merek

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD