"Bu, nanti negosiasi proyek dengan Radiance Enterprise jam berapa, ya? Saya kok lupa," tanya Kai kepada Bu Linda. Dalam beberapa hari terakhir, Kai sering kehilangan fokus. Padahal pagi tadi Bu Linda sudah menginformasikan jadwal pertemuan dengan kliennya hari ini. "Pukul dua siang, Pak." "Klausul kontrak dan dokumen sudah beres?" "Sudah, Pak." "Oke, tolong konfirmasi ulang pada Yasa dan rekan-rekan lain." "Baik, Pak." Kai melirik jam tangannya. Baru pukul sepuluh pagi. Ada meeting internal serta beberapa berkas yang harus diselesaikannya hari ini. Ponselnya berbunyi. Kai melirik sejenak, lalu tertegun. "Jani?" bisiknya. Ragu-ragu Kai mengangkat ponselnya. Belakangan komunikasi mereka amat dingin. Kai sengaja mengabaikan Anjani. Gadis itu pun sepertinya bosan terus-terusan menghubu

