TW - BG 13

2807 Words

“Selamat pagi,” Sapa Evan. Sudah seminggu berlalu dan keadaan kaki Beby sudah jauh lebih baik. Ia sudah berjalan seperti biasa, hanya saja masih belum bisa memakai sepatu tinggi karena harus menumpu tubuhnya. Namun Beby sudah kembali bekerja beberapa hari yang lalu. “Pagi.” Balas Beby yang kini sudah membalas sapaan Evan semenjak berteman dengan pria itu. Bahkan kini saat ia keluar kamar ia akan sarapan bersama dengan Evan, karena pria itu sudah menyiapkan sarapannya. Terkadang Beby mau juga ikut makan roti saat ingin tidak hanya jus saja. Beby bersyukur punya Evan yang sabar dan ada untuknya. “Siang ini kita jadi makan di rumah Papakan?” Tanya Evan memastikan. “Iya, tapi jangan lama-lama ya? Siap makan siang langsung pergi aja, aku males lama-lama di sana. Aku masih belum bisa lama-lam

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD