Delapan

1125 Words

Aldi hanya bisa menunduk, tamu pagi ini adalah tamu yang sangat istimewa. Jika biasanya dia akan tersenyum semringah, kali ini Aldi merasa jantungnya bekerja tidak normal. "Satu bulan kerja, tepat waktu hanya lima kali, selebihnya terlambat, tak masuk kantor tanpa kabar dua kali, laporan bulanan tidak selesai, pencairan tidak diproses, tunggakan di lapangan tak ditindak lanjuti, saya benar-benar kecewa dengan Anda, Pak Aldi, padahal saya yang merekom Anda ke pusat untuk posisi ini, saat ini saya telah kehilangan muka." "Saya akan memperbaikinya." Aldi menunduk dalam. "Apa Anda punya masalah sehingga membawa urusan pribadi pada pekerjaan?" Pria berkacamata dan berbadan gemuk itu menatap penuh selidik. Dia adalah Kepala Dewan Pengawas yang sangat disegani. "Tidak, saya tak memiliki masal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD