RITUAL PENGUNDANG JIN

1170 Words

“Anak durhaka! Mana Dinda? Suruh keluar!”teriak wanita separuh baya ini yang tampak semakin memerah raut wajahnya. Tiba-tiba dari mulutnya keluar bola api yang mengarah ke tempat Gito duduk. Bola api sebesar bola tenis ini semakin membesar saat mendekati tubuh pria berambut cepak ini. Namun, bola itu tak bisa menyentuh kulit Gito sedikit pun. Bulatan bara tersebut seketika musnah lalu menguap ditelan udara hampa. Wanita berwujud Bu Teti semakin geram dengan reaksi Gito yang tetap geming. “Kamu pasti gak akan diem lagi. Andai ibumu kubawa pergi.” Kata-kata berisi ancaman dari wanita separuh baya ini sukses memicu amarah Gito. Pria berambut cepak dan selalu sopan dalam bertutur kata, akhirnya berdiri dan mendekati sosok yang menyerupai sang ibu. “Hai, makhluk jejadian. Kembalilah ke al

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD