Betapa terkejutnya Olivia saat mobil yang dikendarai Leo berhenti tepat di depan pintu masuk gedung tempat Matt bekerja. Mata indahnya membulat, terbelalak dan tak percaya hingga membuatnya tertegun beberapa saat sebelum ia merasa dirinya perlu bertanya pada Leo. “Kau yakin ini alamat yang dikirimkan James padamu, Leo?” Leo hanya menjawab dengan anggukan tanpa menoleh, hanya menatap dari dalam kaca spion yang terpasang di atas kepalanya. Olivia masih tak percaya dengan yang dilihatnya hingga perlu melayangkan pandangannya keluar jendela. Bayangan kejadian malam keributan mereka berdua perlahan menyusup masuk memenuhi kepala Olivia, malam terakhir dirinya bertemu dan berhadapan dengan Matt. Olivia merasakan paru-parunya berubah sempit. Ia memerlukan banyak oksigen untuk paru-parunya karen

