Usai beberapa saat berlalu, memikirkan segalanya dengan baik, dan mencoba untuk mengembalikan kendali pada dirinya, Olivia memasuki kamar kembali dengan berbalut handuk yang ia lilitkan pada pinggangnya, saat James telah menghilang ke dalam kamar mandi. Olivia mendengar suara gemericik air dari shower, sempat berpikir untuk bergabung dengannya, namun Olivia mengurungkan niatnya. Ia butuh waktu sendirian, begitu juga dengan James. Olivia berjalan memasuki kamar dengan kaki telanjang, mendekat ke arah ranjang tidurnya hingga pandangan matanya mendapati sepucuk undangan yang tergeletak di atas ranjang. Undangan pembukaan dari salah satu rumah mode ternama. Tertulis jelas Mr. & Mrs. Wallace. Olivia menyadari dirinya bukan lagi Franklin seutuhnya, ia terkadang masih lupa jika kini dirinya tel

