Perantara Penolong

1007 Words

Makhluk tak kasat mata seperti saya bisa menghuni celah kosong dengan mudah. Karena kami transparan, hanya terlihat -- oleh mata-mata tertentu -- namun sebenarnya tak berwujud, karena tembus ketika disentuh. Herman baru saja mengucap takbir. Saya pun segera niat sholat berjamaah, kemudian juga takbiratul ihram. Herman kini sedang melantunkan surat Al-fatihah. Sungguh suara Herman sangat merdu dan penuh penjiwaan. Membuat saya merasa terenyuh. Berharap saya juga bisa membaca surat Al-Qur'an dengan seindah itu. Meskipun saya jarang ikut sholat jamaah di masjid, dan kemungkinan kecil ada kesempatan menjadi imam di Masjid, namun sudah pasti saya akan menjadi imam dalam keluarga saya di masa depan -- jika ada umur panjang. Bicara masalah umur, pikiran saya jadi buyar. Saya jadi tida khusyuk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD