Bab 56. Teror

790 Words

“Kamu sudah menemukan petunjuk keberadaan Eren?” tanya Rudi menatap putranya yang saat ini duduk di kursi kerjanya. Rudi pulang ke Indonesia karena ada urusan sebentar, menjaga Nenek Lena ia menyewa perawat agar ia tidak sepenuhnya di Singapura, karena pekerjaan juga masih cukup membutuhkannya. “Belum,” jawab King. “Papi sangat malu menemui keluarga Rajendra,” ucap Rudi. “Padahal Papi ingin menengok cucu-cucu Papi, masalah Eren serahkan saja pada Papi, kamu fokus awasi istri dan anak-anakmu. Papi akan mencari informan.” King menganggukkan kepala. “Apa yang membuatmu pusing? Kenapa sejak tadi kamu tidak banyak bicara?” “Karena masalah ini membuat saham merosot turun, Pi.” “Astaga. Memangnya kenapa kalau saham merosot turun? Itu bukan hal yang harus kamu pikirkan. Saham naik turun sud

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD