68. Stay in Stand

1452 Words

Menyeret satu koper berwarna hitam miliknya, Carissa memasang wajah cemberut. Bagaimana tidak, Adelard sedari tadi—sepanjang mereka menyusuri bandara—cowok itu tak sama sekali menawarkan bantuan untuk membawakan koper miliknya. Lebih menyebalkan lagi, Adelard tak memulai pembicaraan sedikitpun kepada Carissa. Ia terlihat bukan seperti Adelard yang Carissa kenal. Adelard yang banyak bicara setelah sekian tahun tak ia temui. Adelard yang selalu mengatakan hal-hal menakjubkan tentang kota ini. Kini semua itu telah sirna. Namun, hal itu terjadi bukan tanpa alasan. Pasalnya setelah Adelard benar-benar yakin dengan alasan Jehan di sekolah tadi, ia langsung meminta semua kejelasan pada Carissa. Tak salah dan tak butuh waktu lama untuk membuat Carissa mengaku. Gadis itu benar-benar mengatakan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD