Thirty Six

2322 Words

Tin Tin. Entah untuk yang ke berapa kalinya bunyi klakson itu terdengar di telinga Hansa, membuat ia lantas memutar bola matanya kesal di kala suara serupa masih saja dibunyikan oleh pelaku yang sama. Padahal, Hansa kan butuh waktu untuk bersiap-siap juga setelah selesai mandi. Tapi sepertinya, si pemilik mobil seakan enggan sekali untuk sekadar bersikap sabar dengan tidak berhenti membunyikan klaksonnya. Tin Tin. "Ya ampun, kenapa gak sabaran banget sih!" desis wanita itu mendengkus sebal. Secepat kilat, ia pun bergegas melangkah menjauhi cermin riasnya dan buru-buru menyambar tas selempang mininya berikut kardigan abu-abu yang tak lupa ia raih juga pada gantungan yang terpasang di dinding. "Gagal deh mau maraton nonton drakornya. Dasar pengganggu gak jelas! Awas aja ya kalo dia aja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD