Bab 13

3463 Words

“Kak Helena, cantik. Gadis paling cantik setelah Ibu dan Kakaknya Rio.” Ujar nya terdengar begitu tulus. ** Apa? Apa yang laki-laki itu ucapkan padanya beberapa menit lalu tidak salah kan? Kedua telinga nya tidak salah dengar kan? Laki-laki itu barusan memuji nya cantik? Sebut saja Helena labil karena gadis berkulit putih pucat itu kini tersenyum senang mendengar pujian yang dilontarkan padanya beberapa saat yang lalu. Ia bingung harus merespons bagaimana selain mengeluarkan kekehan canggung nya. Di depan nya, Rio juga masih sibuk menetralkan detak jantung nya yang semakin menjadi-jadi saat dirinya mengatakan hal tadi ke gadis itu. Kenapa Helena hanya diam saja? Apa gadis itu malah merasa ilfeel pada nya? Kini gantian laki-laki itu yang merasa insecure dengan dirinya sendiri. Ia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD