"Kenapa? Sepertinya ada yang ingin kamu bicarakan." Leo berhasil menangkap segala ekspresi yang ada di wajahku. "Em, nanti saja." Saat ini aku sungguh tidak nyaman jika membicarakan tentang ponsel, takutnya dia nanti menilai aku memanfaatkan situasi, dan perasaan dia. "Tidak apa. Aku hanya takut gemuk kalau kamu selalu memberikan aku makanan sebanyak ini." Aku menjawab asal, tapi berhasil membuat dia tertawa. "Gemuk? Aku rasa kamu akan semakin lucu kalau punya wajah yang gemuk," jawabnya membuatku kesal. Bagi setiap wanita, memiliki tubuh yang gemuk adalah mimpi buruk yang sangat menakutkan. "Kenapa? Kamu memang tidak mau menjadi wanita yang gemuk?" Leo bertanya ketika melihatku kembali tidak bicara, lalu kembali tertawa kecil. "Apapun yang terjadi dengan badan kamu, aku tidak akan

