BAB 84

1040 Words

Setiba di rumah pak Alhusayn bilang dia mau langsung masuk ke dalam kamar, katanya sudah rindu suasana kamar dan ingin segera merebahkan tubuh di kasur kesayangan yang sudah menemani ia bertahun-tahun lamanya. Itu, sih, yang keluar dari mulut, tapi kenyataannya bukan seperti itu, dia ingin langsung masuk kamar sebenarnya agar Zulaikha dan Yusuf bisa berduaan. Mereka pasti akan canggung jika ia ikut serta. Ia paham karena ia pun pernah muda. Yusuf pun langsung mengajak Zulaikha ke kamarnya. Kini mereka sedang duduk di atas sofa yang ada di kamar Yusuf. Tidak ada pembicaraan, Yusuf sedang menatap handphone sementara Zulaikha diam sambil menatap kamar Yusuf. Beberapa waktu lalu laki-laki itu mengatakan bahwa ia kurang pandai mengatur uang sendiri, tapi entah mengapa Zulaikha jadi meragukanny

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD