S1 - BAB 22

1042 Words

Tubuhku rasanya sangat lemas, seluruh organ tubuhku seakan mati rasa, tubuhku gemetar hebat. Aku berjongkok di depan ruang ICU, di mana nenek sekarang sedang dirawat. Dia dipindahkan dari ruangan inap biasa ke ruangan ICU kembali karena kondisinya yang tiba-tiba memburuk. Dokter bilang, jantung nenek melemah, napasnya juga berembus lambat. Aku baru saja menasihati Dane untuk positive thinking, tapi lihatlah, sekarang aku justru malah over thingking. Pikiranku ke mana-mana. Air mataku merembes begitu saja. Kehidupan ini seakan bahagia melihatku terus menderita. Baru saja sedikit rasa bahagia menghampiri, kini kesedihan datang kembali. Kemarin nenek sudah bisa bicara banyak, mengatakan tubuhnya sudah sehat, tapi sekarang dia malah kritis kembali. Dane ikut berjongkok, menghela napas berat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD