Oh My King-08

1140 Words

Oh My King-08 Ceklek~ Aldrik menghampiriku dengan wajah bersalahnya. Dia memeluk ku erat dan menyembunyikan wajahnya di leher ku. "Maafkan aku, honey." Aku hanya diam karena merasa sangat kesal dengannya. Bayangkan saja, dari pagi aku di kurung di dalam kamar dengan keadaan belum di beri makan sama sekali. Cacing-cacing di perutku sudah berdemo semenjak tadi. Sementara dia, begitu sibuk dengan dunianya sendiri hingga melupakan aku yang harus memberikan asupan untuk tubuhku. Untung saja aku tidak punya riwayat penyakit magh. "Sungguh, maafkan aku." Aku menghela nafas lesu. "Iya, aku maafkan. Tapi dengan satu syarat." kataku lemah. Aku butuh makanan, now! "Apa itu?" "Jangan kunci lagi kamarnya. Aku ingin keluar dari dalam kamar ini. Aku sungguh bosan di dalam kamar sendirian tanpa ada

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD