Lima hari sudah, Robert kehilangan jejak Miranda. Sebagai seorang pria yang berkuasa, dia sangat merasa terhina karena ulah Miranda yang telah melecehkan dan melukainya sewaktu di vila dan menghilang begitu saja.
Kemarahannya sudah tidak bisa di tahan lagi. Dia memutuskan untuk menghentikan kerja sama dengan perusahaan Miranda. Hanya saja pemberhentian itu harus di tanda tangani oleh Miranda. Sementara Miranda tidak pernah muncul, jangankan di hadapannya, di kantornyapun tidak ada kelihatan batang hidungnya.
Robert menggebrak meja Utari. Sekretaris Miranda. Melampiaskan kekesalannya. Seorang wanita yang telah setuju untuk menjadi kekasihnya telah berani menghilang tanpa kabar. Berani tidak mengangkat teleponnya.
Utari terlonjak kaget dan merasa ciut. Dia pun kebingungan atas kepergian
