Pembebasan Meilani

1422 Words

Alisha selesai menonton satu film, kepalanya pusing, kemungkinan mengalami sedikit mabuk udara. Seluruh tubuhnya terasa kaku. Bramantyo yang sedang asyik mengetik di laptop, melirik Alisha. Terkejut melihat wajah Alisha yang memucat. “Sayang, kamu baik-baik saja? Apa kamu pusing?” Tanyanya cemas. Alisha mengangguk. Bramantyo berdiri memanggil pramugari terdekat yang sedang membaca majalah di tempat duduknya, meminta dibawakan teh hangat dan meminta tolong untuk memanggilkan Mona. Pramugari undur diri, tidak lama Mona yang datang bergegas ke hadapan Bramantyo. “Tolong siapkan baju ganti, nyonya mau tiduran sebentar.” Mona membungkuk lalu masuk ke kamar tidur. Menuju lemari tempat Dia menyiapkan semua keperluan Alisha dan Bramantyo selama di pesawat yang baru mengudara selama lima

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD