26. Tabrakan Beruntun

1301 Words

Langkah Nabil terasa berat saat ia kembali ke mobilnya, suara Grisel yang masih terngiang di telinganya tadi. "Aku tidak pernah meminta Kakak untuk mengejar ku dan aku tidak suka dengan Kakak jadi jangan coba-coba untuk mendekati ku lagi karena aku benar tidak suka tolong menjauhi aku." Begitu kata yang terucap dari mulut Grisel saat aku mencegatnya saat dia meninggalkan kampus tadi. Terasa menusuk tepat di ulu hati ku kata-kata itu tak seharusnya ia dengar dari mulut Grisel, setelah semua penantian, semua usahanya beberapa bulan ini, hidup Nabil seolah berputar mengelilingi Grisel. Setiap senyumnya Grisel adalah harapan, setiap tatapannya adalah janji untuk Nabil. Ia mengejar dengan segala daya, meluangkan waktunya sendiri, seperti penguntit memantau Grisel tapi dia tidak ingin terlalu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD