“Kamu baik-baik saja, Sayang?” tanya Gavin ketika Rafa sudah mengendai mobil Gavin. Saat ini Gavin duduk di belakang bersama Iris.
Tanpa menoleh, Iris menggelengkan kepala. “Aku hanya kelelahan karena acara tadi malam.”
“Seharusnya kamu istirahat saja hari ini.”
“Sudah banyak hari libur yang aku gunakan.” Tidak mungkin Iris meliburkan dirinya lagi di bulan ini.
Gavin melihat jarak di antara mereka saat ini. Bahkan, di dalam mobil, mereka memiliki jarak yang lumayan mengganggu Gavin. Wanitanya, istrinya, Iris Rianna Mikhail duduk di ujung dan menatap ke luar jendela semenja mobil mereka keluar dari kediaman Mikhail.
Gavim terdiam sejenak lalu memberi perintah pada Rafa, “Pergi ke restoran terdekat.”
“Yes, Sir.”
Sontak saja Iris menolehkan kepalanya dalam diam.
“Aku lapar.”
Hanya d
