Lamaran

1550 Words

“Kak Bella lebih cantik aslinya dari pada fotonya,” ucap Hilya setelah pelukan mereka terlepas. “Kamu juga cantik,” ucap Bella bernada lembut. Mendengar Bella yang bertutur kata lembut seperti itu membuat Hilya semakin menyukai calon kakak iparnya. Kakaknya benar-benar pintar memilih calon istri, menurutnya. Hari ini Bella memang datang untuk bertemu dengan keluarga Ibra. Sebelumnya dia sudah diminta madre dan mama Ibra untuk datang makan siang bersama. Ibra ingin menjemputnya, tapi Bella menolaknya dengan halus. Karena kebetulan dirinya ada pekerjaan di dekat hotel yang sama dengan yang ditempati oleh keluarga kekasihnya, dan membuat wanita itu pun datang setelah pekerjaannya selesai. “Mas masih kesel sama Bella?” ucap Bella saat melihat kekasihnya itu menatapnya dalam diam. Kar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD