“Jessie?!” Nancy reflek tersenyum lebar melihat kehadiran Jessie yang tiba-tiba menghentikan percakapannya bersama Bob. “Kebetulan sekali kau datang.” Tangannya meraih Jessie dan menariknya hingga membuatnya bangkit dari kursi. “Hei, ada apa, Nancy? Apa dengan cara ini kau menyambut kedatanganku?!” Jessie mengikuti langkah panjang Nancy menuju pintu yang bertuliskan ‘Staff only’. Nancy menoleh kebelakang walau terus melangkah. “Ya. Karena aku merindukanmu.” Tangannya membuka knop pintu lalu memasukinya. “Oh Lord.” Jessie memutar bola matanya. “Aku yakin kau pasti punya maksud lain?” Menyipitkan mata sambil menebak. “Kau benar.” Langkah mereka terhenti di sebuah loker. Tiada lain loker milik Jessie. Nancy membuka kunci loker, mengeluarkan seragam Jessie. “Kenakan ini.” “Apa?!” Dahi Jes

