12. LUKA

1985 Words

Gerimis tidak kunjung mereda dan dinginnya malam ini semakin menusuk kulit. Malam ini adalah pertemuan keluarga antara Genta dengan pacar Batara. Cowok itu menatap meja makan mereka yang penuh dengan berbagai hidangan. Semuanya pilihan Genta, makanan kesukaannya. Sebenarnya, cowok itu belum siap. Namun, menghalangi kebahagiaan Ayahnya juga bukan pilihan tepat. Selama ini Batara melakukan semua hal yang membuatnya bahagia. Jadi, tidak ada salahnya Genta berbuat demikian kepada Ayahnya. Mungkin, Batara terlalu lama sendiri dan dia juga butuh seseorang yang berada disampingnya. Genta paham sekali bagaimana kegiatan Ayahnya selama ini. Selain mengurusnya dengan baik, Batara juga memperhatikan semua yang dilakukannya. Apa salahnya jika Ayahnya ingin bahagia? Genta selalu menenangkan dirinya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD