Mendadak perasaan nya menjadi tenang dan juga lega begitu ia mengeluarkan semua yang ia fikirkan selama ini. Yang selalu mengganggu nya, membuatnya bingung dan gelisah. Menjelaskan semua nya pada suaminya, memberitau apa yang sebenarnya ia rasakan selama ini. Juga mengungkapkan perasaan yang lambat laun mulai ia sadari. Ini adalah keputusan sulit, ia tau segala resiko nya. Tapi, ia tetap harus mengambil semuanya. Dan, sekarang yang ia rasakan adalah sebuah perasaan baru lagi. Semua beban nya seolah menguap entah kemana. Kegelisahan dan ke bingungan nya pergi begitu saja. Walau sebenarnya ketika ia harus memilih, dan siapapun pilihan nya i tetap harus menyakiti salah satu di antara mereka. Jika, seandainya saja perasaan nya pada Afdhal belum tumbuh, yang ternyata tanpa di pupuk semakin

