-BAB 89-

1459 Words

Barbara dan William baru saja tiba di ruang tengah lantai satu, mereka juga sudah duduk berhadapan dengan Kinara. Ya ... hanya mereka bertiga saja yang ada di sana, Alice lebih memilih bermain bersama Zakky dan beberapa pelayan di kamar belakang. “Apa kabar, Barbara?” tanya Kinara dengan raut wajah manis, ia terlihat begitu senang bisa melihat istri sahabatnya itu saat ini. Barbara bingung harus bereaksi seperti apa, tapi, ia segera memfokuskan diri kepada Kinara. Barbara berkata, “Aku baik, bagaimana denganmu? Kau lama tidak terlihat, ku kira ... kau sibuk bekerja.” “Aku juga baik-baik saja. Kau benar ... belakangan ini ada banyak sekali pekerjaan yang tidak bisa aku singkirkan.” Hanya anggukkan kepala saja yang Barbara berikan, suasana terasa begitu kaku. Entahlah ... tidak ada y

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD