Dania masih memperhatikan orang yang berdiri di balik pohon.
"Apa mungkin dia orang sesat. Tapi, mana mungkin," gumam Dania.
Dania pun segera menutup kain gorden dan memilih menonton TV dari pada dirinya memikirkan siapa orang tersebut.
Sedangkan Chris dan teman-temannya sedang menuju ke pelabuhan. Dirinya ingin melihat barang yang dikatakan oleh Asher.
"Apakah ada FBI di sana?" tanya Chris ke Asher.
"Tidak ada. Semuanya aman. Anda jangan khawatir, saya sudah cek semuanya. Hanya kuli yang biasanya bekerja di pelabuhan. Biasa kuli panggul," jawab Asher.
"Hati-hati juga karena bisa jadi itu mata-mata," ucap Chris.
Asher menganggukkan kepala. Hari ini Chris akan melihat barang yang dipesan kliennya. Barang ilegal berupa obat-obatan dan juga senjata api yang dikirim dari mafia lu
