81. Merusaknya

1089 Words

Suara ombak yang sebelumnya terdengar syahdu kini berubah menjadi suara teriakan yang keras dan nyaring, memekikkan setiap telinga yang ada di dekatnya. Sebuah teriakan yang bahkan bisa membuat orang terdiam mematung untuk beberapa saat sebelum ia benar-benar tahu apa yang sebenarnya telah terjadi kala itu.  Akan tetapi, semua menjadi sia-sia setelah menyadari apa yang mungkin terjadi. Ren seakan menolak seseorang untuk mendekat dengannya. Ia terlindungi oleh sebuah balon besar yang seperti tameng. Mengurung Ren dan juga Arisa yang kala itu sudah menjadi santapan dari Ren.  “Ren, hentikan!” “Ren sadarlah, Nak. Itu Arisa.” Ayah Ren berusaha keras untuk membuat Ren kembali tersadar, namun sayangnya Ren sama sekali tidak bisa mendengar apapun yang ayahnya katakan. Sekaan Ren telah kehilan

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD