The Meeting

1112 Words

Sampai keesokan harinya, lalu keesokannya lagi, hingga sudah seminggu lamanya, Xavier selalu datang ke rumah sakit. Seperti biasa, Barra masih belum mau bertemu dengannya. Bahkan meskipun Rashi membujuknya, Barra tetap tak mau. Hal ini banyak sedikit mempengaruhi kondisi Barra. Nafsu makannya menurun dan ia demam tinggi, sehingga dokter Lintang terpaksa memasang infus. Hingga malam ke delapan, Rashi sudah tidak tahan dengan drama dua kakak beradik ini. Rashi mengajak Xavier datang tepat di hari Sabtu, saat kantor libur. Mereka berangkat pagi-pagi buta, sama seperti jadwal Rashi mengunjungi Barra di hari-hari Sabtu sebelumnya, untuk menghindari kecurigaan empunya kamar yang akan dijenguk. Seperti biasa, Rashi masuk tanpa mengetuk pintu. Ia segera disambut oleh Barra yang menelisik kondisi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD