Memanggil jasa terapis ke rumahnya, satu kesalahan untuk Leon. Dua pegawai laki-laki yang bertuga menyetir dan mengangkat peralatan terapis diikat di dalam mobil oleh penjahat, lalu mereka menyamar jadi pegawai terapi. Dua wanita pekerja terapis itu hanya bisa diam melihat dua rekan mereka diikat. Anak buah Leon terpaksa merelakan Jovita disandera, Leon meminta tidak melakukan apa-apa, karena bukan hanya pisau yang diarahkan ke leher Jovita di tubuh keduanya dipasang bom waktu juga. Jika mereka menembak bom dalam tubuhnya, akan meledak. Jadi tidak ada pilihan selain membiarkannya pergi. Mereka semua hanya bisa menatap dengan diam, wajah Jovita terlihat sangat pucat. ‘Jangan takut, saya akan datang menyelamatkanmu, tetapi untuk saat ini, saya akan membiarkan kamu dibawa’ ucap Leon dalam