Menghubungi Soni

1755 Words

Flash Back. Kondisi Kesehatan Andhini semakin hari semakin tidak baik. Bahkan hari ini, Reinald terpaksa membeli kursi roda untuk mobilisasi sang istri. Andhini sudah tidak mampu lagi menopang tubuhnya terlalu dengan dengan ke dua kakinya. Apa lagi harus dibawa berjalan, Andhini semakin tidak mampu. Tubuhnya semakin lama semakin kurus. Penglihatannya mulai kabur dan napasnya sudah sering sesak. “Sayang … Ini kursi roda buat kamu,” ucap Reinald dengan senyum tertahan. Sebisa mungkin, ia ingin selalu tersenyum di dekat Andhini. Padahal kenyataannya, hatinya selalu di liputi air mata. “Buat kamu repot-repot beli kursi roda segala, Mas? Toh aku yakin tidak akan terpakai lama.” “Kamu ini bicara apa, Sayang? Aku yakin kalau kamu itu pasti akan sembuh. Aku akan setia menjagamu di sini. Maaf

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD