22. Sayang, sepertinya aku akan datang terlambat.

2123 Words

Melihat gelang yang ada di pergelangan tangan Zen. Runa merasa itu adalah sesuatu yang baru. Meski ular tersebut bukan dari bangsa iblis maupun siluman. Akan tetapi kerja sama dengan makhluk gaib bisa dibilang kejadian yang sangat langka. "Kamu menjadikan makhluk itu sebagai peliharaan Zen?" tanya Runa heran dengan kesepakatan yang kali ini di putuskan oleh Zen. "Sepertinya begitu," tutur Zen yang tidak mau lagi ambil pusing. Mereka pun menghampiri Juna, dan lagi-lagi Zen lah yang diminta untuk melakukan penghapusan. Zen melakukan penghapusan pada tubuh Juna yang saat itu sudah pingsan akibat syok. Tubuh Juna pun kembali pulih, untuk mengetahui kesadarannya hanya bisa dicek saat mereka telah kembali ke dunia manusia nanti. Runa pun mencoba kembali membuka gerbang alam, untuk mengembal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD