Liliana nampak cemas dan ketakutan, jika ada orang lain lagi yang melihat Alder. Ia menjulurkan kepalanya ke koridor dan melihat berkeliling memastikan tidak ada orang di sana.
"Apa yang kamu lakukan di sini?"
Alder tersenyum. "Tentu saja menemuimu."
"Aku baru saja menulis surat untukmu dan akan kukirimkan besok."
"Kamu tidak perlu mengirimkan surat itu lagi, karena sekarang aku ada di sini."
"Baiklah. Ada apa tiba-tiba menemuiku di sini? Ini akan berbahaya bagimu dan bagiku juga."
"Aku tahu. Aku sudah mengambil resiko yang tinggi datang ke sini."
"Kita tidak bisa bicara di sini."
"Apa karena takut akan ada orang yang mendengar pembicaraan kita?"
"Iya. Di sini ada mata-mata The Black Skulls."
Alder mengangkat satu alisnya dan bibirnya berkerut. "Ini sangat menarik."
"Sebaiknya k
