"Demian gak ada di rumah, Dev, kok gak nelepon dulu?" tanya Dara yang saat itu membukakan pintu untuk Deva. Dara yang semula sedang asyik membersihkan debu di atas bunga dengan bunga berbahan dasar keramik di ruang tamunya, langsung bergegas membuka pintu setelah sempat melarang Dini untuk berlari membukanya.
"Aku coba telepon, gak diangkat," jawab Deva yang hari itu memakai kemeja krem dipadukan dengan celana panjang cokelat.
"Randy?" tanya Dara yang masih tampak bingung dengan kehadiran Deva yang secara tiba-tiba. Bahkan Demian sendiri tidak ada berpesan apa pun padanya tentang kedatangan Deva pagi ini.
"Gak diangkat juga," jawab Deva.
"Mungkin lagi nyetir," ujar Dara. "Ada keperluan apa ya, Dev? Biar nanti saya sampaikan ke Demian. Atau bisa kamu sampaikan langsung ke dia, soaln
