JANGAN PANGGIL PAK!

1048 Words

“Dia janjian beli di developernya Badai atau bagaimana?” tanya Hasan. “Enggak dia malah nggak tahu itu developer bang Badai, dan aku juga enggak rekomendasiin karena aku enggak tahu dia butuh rumah.” “Waktu itu dia sudah beli, lalu saat dia sedang konsultasi bentuk rumah yang dia pesaan, saat itu Pavita yang memanggil dia dan memperkenalkan suaminya pada Kayshilla.” “Jadi jauh sebelum Pavita meninggal. Pokoknya begitu sehabis dia keluar dari rumah dia bersama suaminya, dia langsung beli sendiri kok. Jadi memang uang dia sendiri, bukan menunggu penjualan rumah bersama Keenan. Nah ini rumah saja baru mau dia jual.” “Kalau begitu kita makan berempat saja. Enggak apa-apa kan?” usul Hasan. “Kok berempat?” Tanya Kemala “Katanya dia ada janji dengan Badai. Berarti kan berempat.” “Wah aku m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD