PART 46 -  TULISAN TAKDIR.

1972 Words

Danil masih mematung menatap air laut yang terlihat tenang di hadapannya. Alih-alih pulang selepas sekolah, Danil justru mengajak Hana ke tempat ini. Ke tempat dimana dulu ia mengajak Evelyn dan Hana secara bergantian. Pantai Taman Mutiara. Ia begitu saja melarikan motornya ke tempat ini, tanpa rencana. Seolah hatinya menuntun kemari. Hana juga semula heran, tak menduga kini mereka ada di sini. Duduk dengan sama saling memandang ke arah laut. Mau tak mau, ia ikutan terdiam, membiarkan Danil tenggelam dalam pikirannya. Banyak pertanyaan di benaknya, tapi lagi-lagi ia tak berani untuk bertanya. Danil seolah kembali ke mode tak terbaca. "Tadinya aku mau kembalikan kosmetik itu sama kamu." Lirihan Hana membuat Danil menoleh. "Kenapa? Kamu gak suka?" Mata Danil menyipit. "Kosmetik i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD